5 Tips Traveling Murah Meriah, Dijamin Enggak Keluar Uang Banyak

Admin - 2019-02-23

Menemukan hal baru juga menemui orang-orang baru merupakan hal yang paling menarik saat melakukan traveling. Meski menyenangkan, tapi tidak semua orang bisa mewujudkan mimpi untuk bisa berjalan-jalan. Jangankan ke luar negeri, bahkan untuk liburan di dalam negeri kalau tidak diikuti komitmen kuat, jalan-jalan hanya cuma jadi impian.

Saat mengisi acara bertajuk ‘A Balance Life- Save Up and Travel the World’, penulis buku The Naked Traveler, Trinity berbagi pengalamannya. Ia juga berbagi tips untuk bisa liburan tanpa harus takut kantong kebobolan. "Kalau mau traveling murah, ada beberapa hal yang harus diingat," ujarnya.

Berikut ini adalah lima tips dari Trinity.

1.Change your mindset

"Murah dan nyaman biasanya enggak temanan. Kalau mau jalan murah, jangan ekspektasi ketinggian. Yang bikin sebel adalah me-manage ekspektasi," ujarnya menjelaskan.

Menurut dia, sebelum membeli tiket pesawat murah, Anda harus tahu segala konsekuensinya, seperti delay atau cancel. Sama halnya dengan penginapan. Saat memilih penginapan murah, Anda sudah harus siap dengan kondisi yang nanti dihadapi.

2.Quality comes with the price

Biasanya kalau lebih mahal, kualitas lebih baik. Ada harga ada kualitas. “Itu perlunya change your mindset,” ucapnya.

3.The closer the cheaper

Nah, kalau mau jalan-jalan murah, jangan bermimpi tinggi bisa pergi jauh-jauh. "Jalan-jalan makin dekat makin murah. Kadang cuma mau leyeh-leyeh pakai bikini di pasir putih, enggak perlu ke Bali, Pulau Seribu juga bisa," kata Trinity.

4.The slower the cheaper

Tips yang ini memerlukan komitmen untuk meluangkan waktu lebih banyak agar bisa menggunakan transportasi umum, di mana biasanya memakan waktu lebih lama untuk sampai ke tujuan.

"Kalau mau traveling, makin slow makin murah," ujarnya sambil membandingkan menggunakan bus dengan taksi.

5.The lighter the cheaper

Dengan mulai diberlakukannya bagasi berbayar oleh berbagai maskapai, Anda patut mempertimbangkan barang apa saja yang penting untuk dibawa dan mana yang tidak agar tidak terkena biaya tambahan bagasi.

"Kalau saya di Indonesia (traveling) enggak pernah bawa koper. Bawa ransel saja yang cabin size. Kalau bawa bagasi banyak, bawanya dari airport (harus) naik taksi. Makin banyak bawaan, makin mahal,” ujarnya. 

 

Source:  viva.co.id

.