Membanggakan, Inilah Prestasi Pariwisata Indonesia di Kancah Dunia

Admin - 2019-04-04

Indonesia telah menerima puluhan penghargaan internasional dalam bidang pariwisata. Penghargaan yang diterima tidak bisa dipandang sebelah mata, sebut saja UNWTO (United Nation World Tourism Organization), ITB Berlin (Internationale Tourismus Borse), hingga penghargaan yang dipilih langsung oleh penikmat wisata seperti TripAdvisor Choice Awards dan DestinAsian Magazine Readers’ Choice.
 
Deretan penghargaan ini mencakup banyak sektor dari pariwisata. Sebagian penghargaan yang diterima, secara langsung dan tidak langsung berkaitan dengan alam Indonesia.
 
Travel and Leisure memberikan penghargaan untuk Jawa, Bali, dan Lombok sebagai World’s Best Island 2018, menduduki peringkat pertama, kedua, dan ketiga. Kayak Travel Awards memberikan penghargaan sebagai destinasi favorit untuk liburan pantai. Bahkan, DestinAsian Magazine memberikan Reader’s Choice Awards di kategori The Best Island in Asia Pacific untuk Indonesia.
 
Penilaian publik yang diberikan atas penghargaan tersebut tidak lepas dari alam yang disuguhkan oleh Indonesia. Kaitkan saja dengan destinasi bagi para penyuka olahraga selam, laut Indonesia termasuk salah satu pilihan teratas.
 
Marine Diving Fair 2018 memberikan penghargaan Best Diving Area. Diving Resort and Travel Fair memberikan penghargaan Best Destination to Witness Hammerheads - lokasi terbaik untuk melihat hiu langka.
 
Tidak ada yang bisa memungkiri jika menyebutkan keindahan alam sebagai daya tarik wisata Indonesia. Namun tidak bisa berhenti sampai di sana. Perlu adanya pengelolaan yang berkelanjutan, pemberdayaan destinasi dan masyarakat, serta sektor-sektor lainnya yang terlibat dalam industri pariwisata. Sehingga, penghargaan dalam industri pariwisata, tidak melulu soal destinasi.
 
Indonesia memborong 15 penghargaan dalam ASEAN Tourism Awards 2018. Kategori ASEAN Clean Tourist City Standard Award (Bandung, Surabaya, dan Banyuwangi) dan ASEAN Green Hotel Standard adalah dua penghargaan di antaranya, yang diterima oleh Indonesia.
 
Clean Tourist City Award tidak akan diraih jika tidak didukung oleh perilaku masyarakat dan program- program yang pemerintah berlakukan. Green Hotel Standard juga tidak akan diraih jika pelaku industri pariwisata tidak ikut memberikan usaha terbaik.
 
Selain akomodasi, sektor transportasi juga memberikan hasil memuaskan. Garuda Indonesia mendapat dua penghargaan dalam TripAdvisor Choice Awards untuk kategori Major Carriers dan Economy Class. Begitu pun dengan Citilink yang menjadi Best Low Cost Airlines di Asia dalam penghargaan ini. Ngurah Rai International Airport bahkan terpilih peringkat kedua bandara favorit dalam Kayak Travel awards 2018.
 
Sisi kreativitas masyarakat juga menjadi dukungan yang harus tetap ada. Masih di ASEANTA 2018, kategori Best ASEAN Tourism Photo dimenangkan oleh Agung Parameswara. Dalam tingkat dunia, penghargaan pertama kategori inovasi di UNWTO diberikan pada Triponyu.com yang membuat destinasi dengan keterlibatan tinggi atas peran masyarakat. Ini adalah salah satu bukti bahwa kreasi anak bangsa juga dapat mengangkat pariwisata Indonesia dalam kancah dunia.
 
Tidak hanya menyajikan keunggulan pariwisata dari dalam negara, perlu ada promosi untuk menaikkan kesadaran masyarakat dunia. Indonesia meraih Best of Show-Cultural Display dalam LATAS (LA Travel & Adventure Show) pada Februari 2018. CMT China The Holiday Exhibition memberikan predikat Best Showcase Exhibitor Award. Gelar- gelar yang diraih dalam ekshibisi ini menjadi salah satu alat untuk mengenalkan kekayaan Indonesia di mata internasional.
 
Banyaknya penghargaan pariwisata yang telah diraih ini diharapkan bisa menjadi pendorong masyarakat dan pemerintah untuk bersama-sama mengembangkan sekaligus melindungi wisata yang telah dimiliki Indonesia. Baik dari aspek wisata alam, sektor terkait seperti akomodasi dan transportasi, pemberdayaan manusia, hingga kreasi masyarakat, dapat menjadi modal untuk menaikkan citra pariwisata Indonesia.
 
 
.